Minggu, 20 September 2009

GAYA HIDUP KRISTUS

Yesus adalah anak Allah yang Hidup. Yesus adalah wujud dari cinta dan karya Allah di dunia ini. Percaya kepada Yesus berarti juga percaya kepada Dia yang telah mengutus-Nya. Seluruh Sabda Allah tercermin dalam diri Yesus, Oleh sebab itu Yesus juga disebut sebagai Sabda Allah yang hidup/Injil Allah yang hidup.Dengan demikian ketika percaya/beriman kepada Yesus sebenarnya menunjukan bahwa kita memilih untuk mengenal, meresapi, dan melaksanakan setiap ajaran yang disampaiakn Allah melalui Yesus.

Dalam dunia kita_sejak dahulu_banyak sekali tawaran-tawaran. dalam bahasa Rasul Paulus adalah kubu-kubu lawan yang saling mempengaruhi dan ujung-ujungnya tentu sangat mempengaruhi kehidupan kita. Terutama tentang pandangan kita terhadap Tuhan, proses penciptaan bumi dan manusia, gaya hidup dan bagaimana mengatasi persoalan-persoalan hidup, dll. Sebagai contoh : Ajaran bahwa manusia adalah "tuhan"bagi dirinya (New Age), ajaran ekstrim kiri (komunisme) yang tidak mengakui keberadaan Tuhan, Mashab Darwin tentang Evolusi Manusia, Konsumerisme/cinta uang, homoseks, lesbian,dll.

Dalam kondisi yang serba membingungkan, terkadang ada jalan yang kita sangka lurus ternyata membawa kepada jurang maut. Disinilah saatnya anda dan saya menentukan satu pilihan yang dapat menjamin kehidupan kita selama di dunia ini dan kehidupan sesudah kematian. Nah, Yesus adalah jalan kebenaran dan hidup. Ditengah berbagai tawaran/kubu yang tumbuh di sekitar kita, Yesus adalah jawabannya. Dengan memilih Yesus sebagai dasar (kubu kita), dengan demikian setiap saat anda dan saya menjadikan Yesus (Firman/ajaran Allah) sebagai acuan dalam kehidupan kita. Misal: pandangan tentang hidup, cara berpakain, cara pacaran, kehidupan rumah tangga, bagaimana menghadapai persoalan, sampai dengan hal-hal terkecil apapun. Inilah yang dimaksud dengan GAYA HIDUP KRISTUS (GHK).

Tentu saja menerapkan GAYA HIDUP KRISTUS, bukan sesuatu yang mudah seperti membalik telapak tangan. Sebagai manusia, roh kita memang penurut tetapi daging kita lemah. Oleh sebab itu perlu iman dan penyerahan diri yang total terhadap Yesus, sehingga hidup kita diambil alih sepenuhnya oleh Yesus melalui pekerjaan Roh Kudus. Melalui iman dan penyerahan diri total, kita akan menjadi pribadi yang siap belajar_ terus-menerus_setiap hari lewat bimbingan Roh Kudus. Inilah peperangan rohani setiap hari selama hidup kita untuk menjadi serupa dengan Yesus, tetapi bukan dengan usaha anda dan saya, tetapi dengan cara Allah.

Dengan GAYA HIDUP KRISTUS, kita mengambil dan menentukan pilihan untuk menjadikan Yesus (Firman Allah) sebagai panutan/acuan/referensi dan sekutu/kubu pertahanan dalam menjalani kehidupan kita di dunia ini dan kehidupan sesudah kematian.

Mari jadikan GAYA HIDUP KRISTUS sebagai gaya hidup kita. (by jan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar